STUDI PERENCANAAN CELL SITE UNTUK JARINGAN WIRELESS SELULER GSM DI WILAYAH GENDAYAKAN KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT
DOI:
https://doi.org/10.70746/jstunsada.v5i2.299Keywords:
plot, coverage area, link budget, microwave, fade margin, thereshold, up link, down linkAbstract
Berdasarkan data menggunakan software Netact oleh Planner RNP ( Radio Network Planning ) berupa plot coverage Before yang menjelaskan untuk wilayah Gendayakan memiliki tingkat reciver signal level -95 dBm belum memenuhi standart dari PT. Telkomsel Tbk yaitu -80 dBm untuk itu wilayah Gendayakan perlu dibangunan BTS baru. Langkah awal dalam perencanaan pembangunan sebuah Cell site adalah penentuan letak lokasi BTS dan menentukan arah Link Transmisi antenna microwave dengan menggunakan perangkat pendukung. Setelah lokasi BTS telah diperoleh maka selanjutnya menentukan jarak maksimum dari BTS ke MS dengan menggunakan bantuan software. Yang terakhir adalah penentuan daya yang dibutuhkan BTS dengan menggunakan Link Budget untuk Link Tansmisi Microwave dan Coverage area. Site tersebut dinamakan Site Gendayakan tinggi antenna microwave 35 meter dengan link transmisi pada Site Sukatani Ckr sebagai Hub ( penghubung transmisi microwave link ) koordinat 06° 09’55.07” LS dan 107° 10’38.33” BT, Untuk tinggi tower existing 52 m, tinggi antenna microwave 30 meter. Berdasarkan hasil perhitungan Fade margin Penurunan daya transmisi antara BTS Sukatani ke BTS Gendayakan sudah memenuhi syarat terhadap nilai Receiver thereshold level data ( BER 10-6 ) -89 dBm karena memiliki besarnya daya yang dicadangkan sebesar 54,01 dB ( down link ) dan 54.4 dB ( up link ) Dan untuk diketahui penurunan daya terhadap nilai Receiver thereshold level voice ( BER 10-3) -92 dBm adalah 57,01 dB ( down link ) dan 57.4 dB (up link ).
References
2. Lee, Wiliam C.Y, Mobile Celluler Telecomumnication, 1995
3. Wardana , Lingga, 2G/3G RF Planning and optimization , 2011
4. Hill , Mc Graw, 3G Wireless Network, 2002.
5. Hill , Mc Graw, Broadband Telecommunications, 2002.
6. Nadir, Zia Muhammad Idrees Ahmad, Pathloss Determination Using Okumura-Hata Model And Cubic Regression For Missing Data, Hongkong, 2010.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright