ANALISA PERFORMA BOW THRUSTER ANTARA PENGGERAK HIDROLIK DENGAN PENGGERAK ELEKTRIK

  • Aldyn Clinton Partahi Oloan Jurusan Teknik Sistem Perkapalan, Fakultas Teknologi Kelautan Universitas Darma Persada
  • Mohammad Danil Arifin Jurusan Teknik Sistem Perkapalan, Fakultas Teknologi Kelautan Universitas Darma Persada
Keywords: Kapal, Manuver, Hidrolik, Elektrik, Bow Thruster

Abstract

Bow Thruster adalah alat yang digunakan untuk membantu manuver di kapal. Bow Thuruster biasanya digunakan pada kapal – kapal yang berlayar pada daerah yang membutuhkan manuver yang cukup sulit. Pada penelitian kali ini penulis akan membahas mengenai perancangan bow thruster pada kapal Supply vessel 279 DWT. Berapa daya yang dibutuhkan, dan perbedaan antara jenis bow thruster elekrik, dan hidrolik. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Metode kuantitatif dengan melakukan perhitungan nyata pada kapal yang sudah beroperasi menggunakan bow thruster (Tinjauan Lapangan). Dari hasil perhitungan thrust elekrik pada kapal Supply Vessel 279 DWT di dapat daya sebesar 14 KN dengan waktu maneuver 13o/menit. Sedangkan perhitungan thrust hidrolik pada kapal supply vessel di dapat 13 KN dengan waktu maneuver 14o/menit.

References

1. Harvald, Sv. Aa. terjemahan Jusuf Sutomo,1992, Tahanan dan Propulsi Kapal, Airlangga University Press, Surabaya
2. Sastrodiwongso, Teguh, 1982, Propulsi Kapal, Fakultas Teknik Perkapalan ITS, Surabaya
3. Brix, J, Capt, Dipl. –Ing, 1993, Manoeuvering Technical Manual, Seehafen Verlag GmbH.
4. Lewa, rahmat mansur, 2014, Analisa Pemilihan Sistem Bow Thruster Pada Kapal Perang Corvette Ukuran 90 Meter Untuk Meningkatkan Kemampuan Manuvering, ITS, Surabaya.
5. Irwanto, 2010, Analisa Kebutuhan Daya Listrik Untuk Penambahan Bow Thruster Akibat Perubahan Fungsi Kapal Dari Tug Boat Menjadi Utility / Supply Vessel, ITS, Surabaya.
6. Arief Budiman, Moch, 2010, Analisa Perencanaan Pemilihan Bow / Stern Thruster Untuk Sistem DP (Dinamic Position) Yang Sesuai Pada Kapal LPD (KRI Makassar), ITS, Surabaya.
7. Rachman Setiawan, Arif, 2008, Studi Tekno Ekonomis Penambahan Bow Thruster Pada Self Propelled Oil Barge (SPOB) Dengan Sistem Penggerak Konvensional, ITS, Surabaya.
8. Beveride, John L, 1971, Design And Performance Of Bow Thruster, Oxford: Elsevier Science Ltd.
9. ABS Rules for Building and Classing, Stell Vessel 2008, Vessel systems and Machinery. Amercan Bureau of Shipping, 2015.
10. Nikolaou, K I, “Design Considerations in Inductions for Ship Thruster Propulsion”.IEEE International Conference on Electrical Machinery (ICEM), Berlin, Germany, 2014.
Published
2022-03-15