BENTUK KASKO DAN PENGARUHNYA TERHADAP STABILITAS DAN AREA PUTAR KAPAL - EFFECT OF SHAPE HULL AGAINST SHIPS STABILITY AND TURNING ABILITY
DOI:
https://doi.org/10.70746/jstunsada.v10i2.94Keywords:
bentuk lambung, kapal ikan, lambungAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbandingan stabilitas dan area putar kapal pada lima tipe kasko kapal yang berbeda yaitu flat bottom, akatsuki bottom, hard chin bottom, round flat bottom, dan round bottom. Analisis stabilitas dan area putar kapal dilakukan melalui perhitungan rumus yang dibandingkan untuk mendapatkan nilai efektifitas serta efesiensi dimana nilai stabilitas yang baik dan area putar kapal yang kecil, sehingga memiliki olah gerak yang baik didalam proses operasi penangkapan ikan dari bentukan kasko lambung kapal tersebut, dengan ukuran kapal yang sama.
References
2. Harvald, 1983, Resistance and Propulsion of ship, Denmark (DK), Departement of Ocean Enginering the Thenical University of Denmark.
3. Biro Klasifikasi Indonesia [BKI], 2007, Rules For The Clasification and Construction of seagoing stell ship, Vol II, Vol III, Vol IV, Jakarta (ID), BKI
4. Kementerian Kelautan dan Perikanan [KKP], 2011, Statistik Perikanan Tangkap Indonesia 2010, Jakarta (ID), KKP.
5. Poehls H, 1979, Ship Design and Ship Theory ,Germany (DE), University Of Hannover,
6. Sasrtodiwongso T, 1990, Propulsi Kapal, Jakarta (ID), Fakultas Teknologi Kelautan Institut Teknologi Kelautan, Universitas Darma Persada.
7. Sasrtodiwongso T, 2005, Hambatan Kapal dan Daya Mesin Penggerak, Fakultas Teknologi Kelautan Universitas Darma Persada.
8. Manopo AR, Masengi KWA, Pamikiran RDC, 2012, Studi pengaruh bentuk kasko pada tahanan kapal pukat cincin, Jurnal IPTEKS PSP. 1(2):63-68
9. Novita Y, Iskandar BH, 2008, Hubungan antara bentuk kasko model kapal ikan dengan tahanan gerak, Buletin PSP. 17 (3): 315-324
10. Rouf, A.R.A, 2004, Bentuk kasko dan pengaruhnya terhadap tahanan kasko kapal ikan, Skripsi. Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan, Institut Pertanian Bogor, Bogor.
11. Ayodhyoa, 1972, Fishing Boat, Bogor (ID), Fakultas Perikanan Institut Pertanian Bogor.
12. Bhattacharyya R, 1978, Dynamics of Marine Vehicles, New York (US), John Wiley & Sons Inc.
13. Rumanti V, Novita Y, Kusumanti I, 2011, Tingkat Pemanfaatan Material Kayu Pembuatan Gading-Gading di Galangan Kapal Rakyat UD, Semangat Untung Desa Tanah Beru Bulukumba Sulawesi Selatan, Buletin PSP, 19(3):219-228
14. Hadi ES, Jokosisworo S, Widyanto, 2012, Analisa Performa Hullform pada Pra Perancangan Speed Boat Katamaran untuk Search and rescue (SAR) di Pantai Gunungkidul Yogyakarta Berbasis CDF, Kapal.9(1):6-13.
a. Novita Y, Iskandar BH, 2008, Hubungan antara bentuk kasko model kapal ikan dengan tahanan gerak, Buletin PSP. XVII(3): 315-324.
15. Novita, Y, 2011, Pengaruh Free Surface terhadap Stabilitas Statis Kapal Pengangkut Ikan Hidup, Buletin PSP XIX(2): 34-43.
16. Hind, J.A, 1982, Stability and Trim of Fishing Vessels, Second edition, Fishing News Books.Ltd, Farnham, England. Page: 131.
17. IMO, 1995, Code on Intact Stability for All Types of Ships Covered by IMO Instruments, Resolution A.749 (18), International Maritime Organization, 14-28.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright